Di tengah semaraknya aktivitas sosialisasi dan rembug pemuda, BALA GIBRAN Kabupaten Magelang memperlihatkan semangat tinggi untuk mendukung Mas Gibran sebagai pemimpin muda berpotensi untuk RI 2. Pada Jum’at, 15/9/23, Korcam Dukun menyatakan komitmen mereka dengan membentuk Laskar Pemuda Tani, yang mayoritas anggotanya adalah para pemuda tani berpengalaman dalam dunia pertanian.
Fakhrudin, yang memimpin Korcam Dukun, mengungkapkan antusiasme positif masyarakat dan tokoh pemuda desa terhadap acara tersebut. Banyak dari mereka yang telah mengabdikan diri bertahun-tahun dalam usaha pertanian sebagai pilihan hidup dan investasi masa depan ekonomi. Keberadaan BALA GIBRAN dan dukungan terhadap Mas Gibran dipandang sebagai kesempatan untuk mendorong kemajuan, dengan keyakinan bahwa Gibran adalah pemimpin muda yang menjanjikan.
Tarjo, salah satu tokoh muda Karang Taruna setempat, menyatakan keterlibatannya dalam mengikuti perkembangan Mas Gibran, meskipun kesibukannya di sawah. Ia menekankan bahwa Gibran adalah figur alternatif yang peka dan empati terhadap masalah masyarakat kecil, seperti yang telah terbukti selama kepemimpinannya di Solo. Program-programnya telah membawa perubahan besar dalam kehidupan UMKM, dan memberikan akses kemajuan di bidang olahraga.
Iwan, seorang peserta diskusi, juga memuji dedikasi Mas Gibran dalam persiapan Piala Dunia U-20, meskipun acara itu akhirnya terhenti akibat kepentingan politik yang tidak sehat. Prestasi lain yang tak terbantahkan adalah transformasi Kota Solo menjadi pusat seni dan budaya, yang diakui oleh banyak kalangan.
Diskusi ini mencapai kesimpulan penting: Indonesia membutuhkan pemimpin muda yang berdedikasi tinggi, peka, dan memiliki keberpihakan terhadap masyarakat bawah, khususnya para pemuda. Semua kriteria ini melekat pada sosok Mas Gibran.
Acara ditutup dengan seruan penuh semangat: “Bala Gibran, Berani! Mas Gibran, Terus Melaju untuk Indonesia Maju!” oleh M. Basid, Korkab Magelang.
No comment